Pages

Minggu, 17 Februari 2013

Bisnis dan Investasi yang Tak Pernah Rugi


Rugi, gagal, ditipu adalah serangkaian hal yang mungkin pernah kita rasakan dalam kehidupan ini. Tapi tahukah kita ada bisnis dan investasi yang tidak pernah merugikan. Malah keuntungan berlipat-lipat  yang akan kita dapat. Tapi kita yang sering tak menghiraukannya. Bisnis dengan Allah SWT, sesuatu investasi yang akan terus mengaliri kita pahala. Tiga investasi itu adalah :
- Investasi dengan membaca Al-Qur’an
Bahwa kita faham, barangsiapa yang membaca Al-Quran akan dinaungi malaikat dan mendapatkan pahala. (HR. Imam Muslim)
Salah satu cara belajar cepat adalah dengan belajar dan mengajarkan. Dan bersiap-siaplah menjadi yang terbaik. Banyak manfaat yang kita peroleh dari membaca Al-Quran diantaranya adalah dikelilingi malaikat, diberikan ketenangan, dan kita akan diselimuti oleh rahmat Allah.
- Investasi dengan sholat
Salah satu investasi yang tidak akan pernah rugi dan memberikan kitakucuran pahala disetiap langkah adalah berjalan ke masjid untuk menunaikan sholat. Kita tahu bahwa setiap kali langkah kaki menuju masjid, Alloh telah menjanjikan terapuni dosa dan diangkatnya derajat kita.
- Investasi  dengan infaq
Uang 100 ribu akan terasa berat bila diinfaqkan. Tapi begitu ringan dibawa ke Mall. Mungkin kita belumlah tahu akan kedasyatan efek berinvestasi dengan cara berinfaq, karena dalam hadist yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, orang yang berinfaq akan mendapatkan infaq-Ku. Siapa yang tak ingin mendapatkan infaq Alloh, dan janji Alloh ini adalah benar dan nyata. Sudah banyak yang membuktikan kedasyatan infaq. Nyata di zaman kkita, dan apa yang menghalangi kita untuk berinfaq. Ikhlas? Biarlah kita melakukannya dulu, nanti Alloh yang mengajarkan keikhlasan itu.
Itulah 3 investasi yang tidak pernah rugi. Dan Alloh sangatlah mencinaitai hambanya yang kuat daripada hamba yang lemah. Hingga nanti kita mampu menggetarkan musuh Alloh dengan investasi-investasi kebaikan yang telah kita semai. Amin.

(sumber : Majalah OASE)

0 komentar:

Posting Komentar